• 8.00 : 18.00

Tidak ada yang menjamin bahwa komputer Anda tetap aman dan selamat dari ancaman pencurian data. Anda memerlukan keamanan jaringan yang dipasang agar bahaya tersebut dapat diminimalisir. Saat ini, banyak sekali macam-macam keamanan jaringan yang hadir dan bisa dimanfaatkan untuk melindungi perangkat komputer dan database Anda.

Mirisnya, masih banyak pengguna yang menyepelekan pentingnya sistem keamanan jaringan. Tidak heran kasus seperti pencurian data atau penyelundupan komputer banyak terjadi di negeri ini. Kejadian tersebut berujung pada tindakan kriminal yang merugikan secara materi hingga memengaruhi kewarasan korbannya.

Sistem keamanan jaringan alias network security system merupakan perangkat yang bertugas untuk menghindari aktivitas tidak sah atau ilegal dalam sebuah jaringan komputer. Aktivitas tersebut berupa penyelundupan sebuah jaringan dengan tujuan mencuri data atau menanam virus di dalamnya. Banyak sekali bentuk keamanan jaringan yang dirancang sesuai fungsi dan tujuannya masing-masing. Jenis keamanan jaringan tersebut biasanya ada yang populer dan umum digunakan, tetapi ada pula sistem yang belum familier di telinga kita. Berikut ini adalah contoh keamanan jaringan yang kerap dijumpai:


1. E-mail Security

E-mail tidak luput dari serangan siber berupa pencurian data-data pribadi atau informasi krusial. Karena itu, lahirlah e-mail security untuk memblokir serangan tersebut. E-mail security umumnya dilengkapi dengan software anti-spam yang berguna untuk melindungi penggunanya.

2. Web Security

Jenis keamanan ini berguna untuk melindungi website, terutama e-commerce yang penuh dengan data pelanggan. Web security biasanya berupa pemasangan sertifikat Secure Socket Layer untuk meningkatkan keamanan website. Situs yang sudah dipasang sertifikat SSL ditandai dengan ikon gembok di address bar browser.

3. Wireless Security

Jaringan nirkabel (wireless network) lebih rentan diserang lantaran sistem konfigurasi dan jenis enkripsinya cukup rendah. Wireless security berguna untuk mengantisipasi serangan tersebut agar lebih aman diakses. Salah satu contohnya adalah Wi-Fi Protected Access (WPA).

4. Endpoint Security

Perangkat yang Anda gunakan bisa menjadi sasaran hacker untuk mencuri data di dalamnya. Endpoint security berguna untuk mengamankan perangkat pribadi yang terhubung ke dalam jaringan bisnis, termasuk printer dan mesin faksimile.

5. Application Security

Tidak hanya website, aplikasi pun berpotensi menjadi sarang pencurian data pelanggan. Untuk mengantisipasinya, perusahaan harus memasang application security agar aplikasinya diproteksi dari serangan tersebut.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved