Tidak ada yang menjamin bahwa komputer Anda
tetap aman dan selamat dari ancaman pencurian data. Anda memerlukan keamanan
jaringan yang dipasang agar bahaya tersebut dapat diminimalisir. Saat ini, banyak
sekali macam-macam keamanan jaringan yang hadir dan bisa dimanfaatkan untuk
melindungi perangkat komputer dan database Anda.
Mirisnya, masih banyak pengguna yang menyepelekan
pentingnya sistem keamanan jaringan. Tidak heran kasus seperti pencurian data
atau penyelundupan komputer banyak terjadi di negeri ini. Kejadian tersebut
berujung pada tindakan kriminal yang merugikan secara materi hingga memengaruhi
kewarasan korbannya. Sistem keamanan
jaringan alias network security system merupakan perangkat yang bertugas untuk
menghindari aktivitas tidak sah atau ilegal dalam sebuah jaringan komputer.
Aktivitas tersebut berupa penyelundupan sebuah jaringan dengan tujuan mencuri
data atau menanam virus di dalamnya. Banyak sekali bentuk keamanan
jaringan yang dirancang sesuai fungsi dan tujuannya masing-masing. Jenis
keamanan jaringan tersebut biasanya ada yang populer dan umum digunakan, tetapi
ada pula sistem yang belum familier di telinga kita. Berikut ini adalah contoh
keamanan jaringan yang kerap dijumpai:
1. E-mail Security
E-mail tidak luput dari serangan siber berupa
pencurian data-data pribadi atau informasi krusial. Karena itu, lahirlah e-mail
security untuk memblokir serangan tersebut. E-mail security umumnya dilengkapi
dengan software anti-spam yang berguna untuk melindungi penggunanya. 2. Web SecurityJenis keamanan ini berguna untuk melindungi
website, terutama e-commerce yang penuh dengan data pelanggan. Web security
biasanya berupa pemasangan sertifikat Secure Socket Layer untuk meningkatkan
keamanan website. Situs yang sudah dipasang sertifikat SSL ditandai dengan ikon
gembok di address bar browser. 3. Wireless SecurityJaringan nirkabel
(wireless network) lebih rentan diserang lantaran sistem konfigurasi dan jenis
enkripsinya cukup rendah. Wireless security berguna untuk mengantisipasi
serangan tersebut agar lebih aman diakses. Salah satu contohnya adalah Wi-Fi
Protected Access (WPA). 4. Endpoint SecurityPerangkat yang Anda
gunakan bisa menjadi sasaran hacker untuk mencuri data di dalamnya. Endpoint
security berguna untuk mengamankan perangkat pribadi yang terhubung ke dalam
jaringan bisnis, termasuk printer dan mesin faksimile. 5. Application Security
Tidak hanya website, aplikasi pun berpotensi
menjadi sarang pencurian data pelanggan. Untuk mengantisipasinya, perusahaan
harus memasang application security agar aplikasinya diproteksi dari serangan
tersebut.
|