1. Rentan Merasakan EmosiAspek emosional menjadi salah satu dampak bullying verbal
yang dapat dirasakan oleh korban. Biasanya, korban perundungan rentan mengalami
emosi seperti takut, sedih, dan marah.
2. Sulit BerkonsentrasiDisampaikan Psikolog Iswan, dampak kognitif dari
perilaku bullying dapat membuat korban sulit berkonsentrasi dan
memproses hal baru. Karena adanya rasa cemas, ini juga membuat korban sulit
untuk membuat keputusan dan menghindari konflik.
3. Tidak Percaya DiriDampak bullying bagi masyarakat juga bisa membuat korban tidak
percaya diri. Ketika bullying yang dialami adalah kekerasan fisik, tentu
bekas-bekas luka yang didapatkan dari perilaku perundungan dapat menyisakan
pengalaman traumatis.
4. Masalah FisikKarena menurunnya kepercayaan
diri akibat kondisi fisik, ini juga bisa memunculkan gejala-gejala
psikosomatis. Gangguan psikosomatis merupakan kondisi di mana munculnya
penyakit fisik akibat pikiran atau emosi yang dirasakan korban. 5. Menarik Diri dari LingkunganDampak bullying juga bisa terjadi pada aspek sosial. Biasanya, korban bullying akan
menarik diri dari lingkungan sosial karena takut akan mendapatkan perlakuan
yang sama.
6. Sulit Membentuk HubunganDalam jangka panjang, dampak bullying dapat
membuat korban sulit membentuk hubungan yang saling percaya. Pasalnya, korban
biasanya memiliki trust issue terhadap
kelompok atau seseorang yang dekat dengan pelaku.
|