• 8.00 : 18.00

Binarian tentu sudah aware bahwa data adalah suatu hal yang tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan kita. Dengan adanya data, segala keputusan yang ingin kita ambil sifatnya dapat menjadi lebih objektif dan juga rasional.

Contoh lekatnya dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita mengakses sebuah informasi untuk kebutuhan pekerjaan ataupun pendidikan. Untuk memastikan informasi tersebut valid atau tidak, penting bagi kita untuk mengetahui sumber data informasi tersebut dan apa saja data pendukung di dalamnya yang didasarkan oleh alat-alat ukur yang memang objektif.

Nah, berbicara soal data, Binarian pasti juga sudah tahu bahwasannya ada sebuah pekerjaan yang didedikasikan untuk mengurusi hal-hal terkait data. Yup, salah satunya adalah Data Scientist!

Seseorang yang bekerja di bidang Data Science biasanya dikenal dengan sebutan Data Scientist. Selain Data Scientist, ada pula peranan lainnya yang bergerak di bidang data di antaranya adalah Data Analyst dan Data Engineer.

Mengutip The US Bureu of Labor Statistics melalui Forbes, kebutuhan akan pekerjaan di bidang Data Science diprediksikan akan meningkat hingga 28% di tahun 2026 lho, Binarian. Melihat perkembangan teknologi yang tidak ada habis-habisnya, tentu akan semakin banyak perusahaan yang membutuhkan orang yang mampu mengolah data untuk membantu pertumbuhan perusahaan tersebut.

Selain Data Science, masih ada satu lagi bidang pekerjaan yang katanya mirip-mirip dengan Data Scientist nih, Binarian! Yaitu bidang Business Intelligence. Simak di bawah ini ya untuk tau apa perbedaan dari Data Science (DS) dan Business Intelligence (BI).

Sama-sama berkutat perihal menerjemahkan data untuk dijadikan sebagai rujukan untuk sebuah strategi, Data Science dan Business Intelligence memiliki beberapa perbedaan yang perlu kamu ketahui. Agar tidak tertukar, pahami perbedaan Data Science dan Business Intelligence berikut ini.

1. Berbeda dari segi definisi

Business Intelligence (BI) merupakan kumpulan metodologi dan proses strategi. Dengan teknologi yang digunakan dalam BI, kita dapat mentransformasikan data mentah menjadi sebuahinformasi berharga. Ruang lingkup manajemen data pada BI terdiri dari: data quality, warehouse, data integrasi, OLAP, data lake, master data managementreport dan data visual.

Sedangkan Data Science adalah bidang yang menggunakan sistem algoritma, proses dan pendekatan saintifik untuk mendapatkan insight dari data. DS ini menggunakan teknik teori dari bidang statistika, matematika, computer science dan information science.

2. Berbeda dari segi praktik

Business Intelligence dalam praktiknya lebih mengarah pada bisnis dibandingkan teknikalnya. Tidak hanya meliputi crawling situs web pada skala besar untuk menganalisis kompetitor, namun BI juga membangun machine learning untuk membantu perusahaan menghemat biaya operasional. Seseorang yang bekerja di bidang BI  harus siap berkutat dengan analisis dan pembuatan laporan yang nantinya diserahkan kepada stakeholders terkait.

Berbeda dengan Data Scientist, seorang DS dituntut untuk terus membaca jurnal terbaru untuk mengikuti tren. DS juga harus mampu dalam hal koding dan penugasan bahasa pemrograman. Keterampilan mengambil data yang tepat dan mencoba model yang berbeda dalam waktu singkat juga harus dimiliki oleh seorang Data Scientist.

3. Cakupan pengolahan data

Perbedaan Data Science dan Business Intelligence yang ketiga adalah cakupannya dalam mengolah data. BI digunakan sebagai sarana analisis deskriptif data dengan menggunakan keterampilan dan teknologi guna membuat keputusan bisnis terinformasi. Sedangkan Data Science,  studi interdisipliner yang memanfaatkan data guna mengekstrak insight prediktif yang terfokus pada masa depan depan. DS sendiri akan mengkombinasikan penggunaan statistika, matematika, ilmu komputer serta keahlian yang terkait bidang yang dianalisis.

4. Tujuan mengolah data

Tujuan utama Business Intelligence yakni memperoleh actionable insight. Sedangkan tujuan Data Science yang paling umum yakni untuk menjawab pertanyaan resiko apa yang muncul di masa mendatang. Fungsi lainnya juga untuk mendapatkan pola data dan penggalian data (data mining).

5. Perbedaan tugas dan tanggung jawab

Seorang Business Intelligence berfokus pada pengerjaan laporan bisnis, KPI atau tren yang terjadi. Dengan kata lain, BI akan berfokus pada analisis deskriptif dan summary laporan bisnis.

Sedangkan Data Science berfokus pada pencarian pola, korelasi serta model dari data. Data Science lebih berfokus pada analisis prediktif dan preskriptif analitis.

 

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved